Cerita Bandung · Ceritaku

My Simple Ways to Get Happy

Sabtu pagi (04/13) saya pulang ke Gresik. Kepulangan kali ini bukan dalam rangka long weekend atau satu hal tertentu, mendadak sih iya! mendadak banget malah. Pikiran saya lagi kacau, otak penuh dengan kerjaan yang belum kelar serta terus dikejar target, saya butuh hiburan, dan satu-satunya hiburan yang cukup ampuh adalah dengan melihat wajah ibu dan bisa memeluk ibu.

Anak manja? ya saya sendiri nggak tau, toh ibu saya juga senang dengan kehadiran saya di rumah dengan disiapkannya segala makanan kesukaan saya. Ketika ditanya ibu, kenapa pulang, Nak? dan saya menjawab “mau datang ada acara kampus”

Dengan sempitnya waktu di rumah, saya memanfaatkan benar dengan merefresh otak saya, main sama ponakan saya, nganter kakak ke sana kemari, ngajak jalan keponakan satu per satu dan semuanya. Dan yang paling wah adalah dengan lihat performnya Raisa di acara kampus, Teknik Kimia ITS, Chernival Orange Day.

Rencana ini mendadak, sabtu itu di kost luntang-luntung gak jelas, saya sebenarnya tau kalau Raisa manggung di Surabaya, jadi entah pikiran apa tiba-tiba yang membuat saya membulatkan tekad untuk pulang, dan pulang lah saya, sampai keesokan harinya via bus. yang hampir memakan waktu 12 jam.

Pas Minggu pagi (05/13) sampai rumah, saya dihubungi si mas adit, temen koplak yang sama-sama juga yourRaisa, dia dari Surabaya. Saya diajak ke Graha Pena sama temen-temen yR Surabaya lainnya untuklihat Raisa interview di Gen FM. Tapi kondisi saya capek bangeeet, jadi saya nggak ikut karena istirahat. Sorenya pun saya cabut dari rumah ke Sutos, saya pamit ke Ibu buat nonton acara kampus yang ada Raisa nya, “jangan malam-malam pulangnya” kata ibu 🙂 Ya itulah ibu saya, walau saya segedhe sekarang perhatiannya gak berkurang,

Jujur, Sutos itu asing bagi saya. Selama 6 tahun hidup di Surabaya saya hanya mengenal Delta Plaza, Tunjungan Plaza, Galaxy Mall, dan Sakinah Super Mall, Mallnya arek ITS. Itu pun ke sana bukan buat ngeceng, tapi untuk nonton. Jadi, karena masih asing, saya hanya meraba-raba jalan dari rumah ke Sutos, bekalnya cuma Google Maps dan perkataan teman, “jika sudah sampai Taman Bungkul, putar balik, terus belok kiri terus”

Jalan gak semulus yang diharapkan, sampai di jalan Blauran, harus belok kiri lagi karena jalan Praban ditutup, terpaksa muter lagi ke arah Tugu Pahlawan kemudian ke jalan Pahlawan terus menuju arah Grahadi, sialnya lagi pas sampai di Hotel Majapahit, macet parah! jalan hanya sedikit demi sedikit, saya menerobos dan berhasil sampai di depan, rupanya macet disebabkan oleh satuan kebersihan yang sedang membersihkan jalanan, payah!

Saya melaju terus mengikuti instruksi teman saya, pas sampai di Taman Bungkul, rupanya saya muternya terlalu jauh, hahaaa.. tapi alhamdulillah gak nyasar, karena saya juga sempet nanya ke orang waktu di lampu merah, “arah Sutos itu sebelah mana ya, Bu?” si ibunya malah nanya balik, “lho koen iku arek endhi sih kok gak eruh Sutos” (kamu itu anak mana kok gak tau Sutos?) Akhirnya ibu itu  baik hati dan menggiring saya ke Sutos tepat pas Adzan Maghrib.

Singkat cerita saya ketemu si mas adit, pemilik akun @thomasaquionoo. Seneng sih, senangnya tuh bisa ketemu teman yang awalnya kita kenal di dunia maya koplak-koplakan, terus di dunia nyata ketemu, hahaha aslinya sama edannya kayak di Twitter. Mas Adit juga mengenalkanku dengan teman-teman yR Surabaya yang lain, dan kita semua memilih di paling depan panggung untuk menyaksikan Raisa.

Saya yakin pasti ada yang beda di setiap perform Raisa. Saya sendiri selama ini hanya merasakan aura penonton yang menyaksikan Raisa di Bandung dan event-event Java Jazz atau Soulnation. Saat menyaksikan di Surabaya, bedanya ya kanan kiri orang jawa, ngobrol dengan kanan kiri ya pakai bahasa jawa, selama ini saya pakai bahasa Indonesia, hahaha.. Aura kehebohan pun gak kalah heboh dengan Bandung. Hampir semua rekaman di video saya, suara Raisa tidak terdengar karena riuh suara penonton yang turut mengiringi Raisa nyanyi, luar biasa! Dan pada live perform di acara yang bernama Orange Day Chernival itu, Raisa melakukan aksi lucu ngomong bahasa jawa. Saya pun tidak mau melewatkan moment-moment ini

Dan berikut ini adalah dokumentasi saat Raisa manggung di Chernival Orange Day Teknik Kimia ITS, foto ini saya ambil dari berbagai sumber yang ada di Twitter

foto ini saya ambil dari berbagai sumber yang ada di Twitter
foto ini saya ambil dari berbagai sumber yang ada di Twitter

Jam 10an acara kelar, dan saya serta beberapa teman yang lain langsung menuju warung kopi dekat parkitan motor Sutos, karena sudah malam dan besok hari Senin beraktivitas kembali, kami berpisah 😦 saya sendiri besok pagi juga ke harus balik ke Bandung lagi.

***

Sabtu (11/13) tentu saya sudah di Bandung dong, beraktivitas kembali. Nah pas hari Sabtunya ini Raisa manggung lagi di Bandung, dalam rangka ulang tahun Radio B yang ke-10 di Ciwalk. Saya pun nonton lagi, walau teman seperjuangan si Dini gak ikut kali ini. Jadi nontonnya sama-sama temen sebelumnya, si Shandy, si kembar Rena-Reni dan Neng Ine. Lucunya walau berkali-kali ketemu saya tidak bisa membedakan mana Rena dan mana Reni, dan panggilan ‘kesayangan’ buat Ine dari kita adalah Neng Ine, mungkin ini didasarkan atas nama Twitter Ine itu sendiri.

Datang pas jam 6.15 WIB, langsung ada penampilan Soul Sister. Saya berpikir kalau tiap perform ada 8 lagu, wah mau jam berapa si Raisa on stage nya? Namun, Soul Sister, Adera dan Duo Maia masing-masing 4 lagu. Cukup panik sih saat Adera manggung, hujan cukup deras, namun hebatnya penonton gak menyingkir dan tetap di depan panggung walau hujan-hujanan.

foto ini saya ambil dari berbagai sumber yang ada di Twitter
foto ini saya ambil dari berbagai sumber yang ada di Twitter

Jam 7.40 WIB, Raisa tampil hebat menggalaukan Ciwalk. Semua single-nya dibawakan di atas panggung dengan apik, Pergilah, Melangkah, Serba Salah, Terjebak Nostalgia, Firasat, Apalah Arti Menunggu dan Could it Be dibawakan Raisa dan disambut dengan riuh suara penonton yang nyanyi bareng-bareng. Lalu apa yang membedakan stage Raisa kali ini? salah satu istimewanya adalah di atas panggung ini Raisa menyanyikan lagu Happy Birthday kepada Radio B secara live, nyanyi! beda dengan performer sebelumnya yang hanya sepatah dua kata saja. Ohya, seperti biasa saya hanya merekamnya dan berikut salah satu perform Raisa yang berhasil menggalaukan Ciwalk

Saya cukup senang dengan melihat perform Raisa, bagi saya ini sebuah Mood Boosters untuk aktivitas saya mendatang. Bagi orang lain cari hiburan mungkin dengan ngegame, jalan-jalan, nonton bioskop atau yang lain, nah saya cari hiburan ya gini, ngelive Raisa, menulis atau ngeblog, bikin video, atau kumpul-kumpul dengan sahabat. I learn how to appreciate my life the way it is.

2 thoughts on “My Simple Ways to Get Happy

    1. Sebenarnya banyak tan yg mau diceritakan ttg Om, Om juga kmrn waktu ketemu saya cerita2 ttg kerjaan saya sekarang yg super bikin otak pusing, hehee..

Balas Komentar Ini